MALAM SERIBU BULAN

MALAM SERIBU BULAN

JAKARTA – Artikel serial Ramadan kali ini membahas terkait malam seribu bulan. Di antara keistimewaan dalam bulan Ramadan; adanya malam seribu bulan, dibebaskannya manusia dari siksa api neraka dan terdapat di dalamnya waktu mustajab.

Inilah di antara keistimewaan bulan Ramadan, di dalamnya ada malam yang lebih mulia daripada malam seribu bulan, yaitu malam Lailatul Qadar.

Allah ta’ala berfirman,

﴿ إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ القَدْرِ. وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ القَدْرِ. لَيْلَةُ القَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ. تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِّنْ كُلِّ أَمْرٍ. سَلَامٌ هَيَ حَتَّى مَطْلَعِ الفَجْرِ ﴾

“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam Lailatul Qadar. Tahukah engkau apa itu malam Lailatul Qadar? Malam Lailatul Qadr itu, malam di mana para malaikat dan ar-Ruh (Jibril) turun ke muka bumi dengan izin Rabb mereka untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar.”[1]

Untuk malam Lailatul Qadar, insya Allah nanti ada pembahasannya tersendiri.

Indahnya Malam Seribu Bulan

Pembebasan dari Neraka

Pada bulan Ramadan, Allah ta’ala membebaskan para hamba-Nya yang berdosa dari siksa api neraka. Dari Jabir radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ للهِ عِنْدَ كُلِّ فِطْرٍ عُتَقَاءَ وَذَلِكَ فِي كُلِّ لَيْلَةٍ.

“Sesungguhnya Allah membebaskan beberapa orang dari neraka ketika waktu berbuka itu tiba, dan hal tersebut terjadi di setiap malam.”[2]

Waktu mustajab

Ramadan adalah waktu yang sangat pas untuk memperbanyak doa, terlebih lagi bagi mereka yang berpuasa. Doa-doa yang dipanjatkan oleh orang yang berpuasa ketika berbuka akan diijabah oleh Allah ta’ala. Dari Abu Sa’id radhiyallahu’anhu, Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam pernah bersabda,

إِنَّ للهِ عُتَقَاءَ فِي كُلِّ يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ. لِكُلِّ عَبْدٍ مِنْهُمْ دَعْوَةٌ مُسْتَجَابَةٌ.

“Pada setiap siang dan malam, Allah ta’ala memiliki hamba-hamba yang dimerdekakan, setiap dari mereka mempunyai doa yang terkabul.”[3]

Dalam riwayat lain juga disebutkan, bahwa Rasulullah bersabda,

ثَلَاثَةٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ: الصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ، وَالإِمَامُ العَادِلُ، وَالْمَظْلُومُ.

“Ada tiga golongan yang doa mereka tidak akan tertolak (oleh Allah): orang yang berpuasa sampai dia berbuka, pemimpin yang adil, dan orang yang terzhalimi.”[4]

Demikianlah keadaan orang yang berpuasa, dia benar-benar dimuliakan oleh Allah ta’ala. Selain mendapatkan pahala yang begitu banyak, Allah ta’ala juga memberikan kesempatan luar biasa baginya. Permintaannya dikabulkan. Oleh karena itu, jangan pernah bosan untuk berdoa di bulan Ramadan.

Itulah beberapa keistimewaan yang ada di bulan Ramadan. Semoga kita bisa termotivasi untuk semakin rajin dalam beramal dan beribadah di malam-malam Ramadan.

Ditulis oleh:
Abu Yusuf Wisnu Prasetya, S.H

[1]QS. Al-Qadr: 1-5.
[2]HR. Ibnu Majah, no. 1634, dinilai hasan oleh Syekh al-Albani.
[3]HR. Ahmad, no. 7138, isnad-nya dinilai shahiih oleh Syekh Syu’aib al-Arna’uth.
[4]HR. At-Tirmidzi, no. 2526, beliau menilai hadis ini hasan.

Related Posts

  • All Post
  • Doa-Doa
  • Kajian Islam
  • Khotbah Jumat
  • Muamala
  • Tanya Ulama
    •   Back
    • Akhlak
    • Fiqih
    • Hadis
    • Sirah Sahabat
    • Tafsir
    • Umum
    •   Back
    • Allah
    • Malaikat
    • Kitab
    • Rasul
    • Hari kiamat
    • Takdir
    •   Back
    • Sholat
    • Zakat
    • Puasa
    • Haji (Umrah)
    •   Back
    • Rukun Islam
    • Rukun Iman
    • Umum
    • Sholat
    • Zakat
    • Puasa
    • Haji (Umrah)
    • Allah
    • Malaikat
    • Kitab
    • Rasul
    • Hari kiamat
    • Takdir
Edit Template

Yuk Subscribe Kajian Sunnah

You have been successfully Subscribed! Ops! Something went wrong, please try again.

Popular Posts

No Posts Found!

Trending Posts

No Posts Found!

© 2024 Kajiansunnah.co.id